Pada hari Senin pagi, Presiden Joko Widodo mengadakan rapat terbatas di Istana Kepresidenan Jakarta untuk membahas persiapan upacara peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-79 Kemerdekaan Republik Indonesia. Rapat tersebut menghasilkan keputusan bahwa upacara akan digelar di dua lokasi, yaitu Ibu Kota Nusantara (IKN) dan Jakarta.

Dual Lokasi Upacara

Menko PMK, Muhadjir Effendy, menjelaskan bahwa upacara di IKN akan dipimpin langsung oleh Presiden Joko Widodo, sementara di Jakarta, upacara akan dipimpin oleh Wakil Presiden Ma'ruf Amin. Kedua pemimpin ini akan didampingi oleh presiden dan wakil presiden terpilih hasil Pemilu 2024.

Muhadjir Effendy menyebutkan bahwa persiapan akomodasi di IKN sudah siap. Bandara dan jalan tol di IKN ditargetkan untuk operasional pada akhir Juli, memastikan bahwa tamu-tamu penting dapat langsung mendarat di bandara baru tanpa harus melalui Balikpapan.

Format Hibrid dan Acara Hiburan

Upacara peringatan HUT ke-79 ini akan berlangsung secara hibrid, dengan acara hiburan yang digelar baik di IKN maupun di Jakarta. Format ini memungkinkan partisipasi dari berbagai lokasi, menggabungkan kehadiran fisik dan virtual untuk memeriahkan acara.

Arak-arakan bendera Merah Putih, salah satu bagian penting dari upacara, juga akan dilakukan di kedua tempat, menambah semarak peringatan kemerdekaan.

Kesiapan Infrastruktur di IKN

Menurut Menko PMK, kesiapan infrastruktur di IKN sudah lebih dari 90%. Bandara baru dipastikan fungsional pada akhir Juli, dan jalan tol juga sudah siap digunakan. Hal ini memastikan kelancaran transportasi dan akomodasi bagi para tamu yang akan menghadiri upacara di IKN.

Penutup

Dengan persiapan yang matang dan strategi pelaksanaan yang melibatkan dua lokasi utama, upacara HUT ke-79 Kemerdekaan Republik Indonesia diharapkan dapat berlangsung dengan lancar dan meriah. Perpaduan antara IKN dan Jakarta mencerminkan semangat persatuan dan kemajuan, serta kesiapan Indonesia dalam menyongsong masa depan yang lebih baik.