Badung dapat dikatakan menjadi the soul of Bali, karena Badung bagai jiwa dari pulau Bali. Badung memiliki banyak generasi muda yang sangat berbakat dan berpotensi yang bisa dikembangkan menjadi sebuah prestasi, yang sangat membanggakan. Dalam perkembangan globalisasi yang kian cepat dalam bidang teknologi informatika, menjadi tantangan tersendiri bagi anak muda agar tidak terjerumus ke hal-hal negatif. Kegiatan positif menjadi kunci utama untuk menghadapi perkembangan dunia. Namun jika kegiatan positif tidak mendapatkan dukungan dan fasilitas yang memadai, tentu tidak akan maksimal, misalnya di bidang seni dan bidang lainnya. Karena pada dasarnya anak muda memeperlukan wadah untuk menampung aspirasi mereka agar bakat dan minat yang mereka miliki dapat tersalurkan.

Keadaran pemerintah kabupaten Badung akan potensi yang dimiliki generasi mudanya, tentu menjadi hal yang sangat luar biasa. Banyak diselenggarakannya program yang mendukung kegiatan positif dari anak muda Badung, seperti di bidang seni, olahraga, dan bidang lainnya. Jika dilihat di bidang seni, Pemerintah Kabupaten Badung sangat memfokuskan pembangunan di bidang seni bagi generasi mudanya, seperti misalnya seni baleganjur. Setiap tahun pemerintah kabupaten Badung menggelar lomba yang diselenggarakan di Pusat Pemerintahan Kabupaten Badung yang diikuti oleh berbagai macam sanggar dan anak-anak muda yang berbakat di seleuruh kecamatan yang ada di Kabupatern Badung. Bagi anak muda yang memang gemar mengikuti lomba baleganjur, ajang ini sangat dinanti-nanti. Selain baleganjur, lomba gong kebyar juga rutin diadakan tiap tahunnya oleh pemerintah kabupaten Badung, dan menjadi hal yang sangat dinanti-nantikan juga. Selain di bidang seni tabuh pemerintah juga mensuport kreatifitas anak muda yang memiliki bakat di bidang seni modern, seperti dibidang tarik suara. Karena Badung memiliki sebuah lagu maskot yang menjadi kebanggaan masyarakatnya yaitu Bungan Jepun, tiap tahunnya diadakan lomba menyanyikan lagu Bungan Jepun yang mampu menumbuhkan semangat anak muda Badung untuk ikut serta didalamnya. Setiap tahunnya Pemerintah Kabupaten Badung juga merayakan HUT Mangupura yang diselenggarakan disetiap kecamatan di kabupaten Badung. Kegiatan HUT Mangupura ini biasanya diisi oleh generasi muda Badung yang berkecimpung di dunia musik modern misalnya band dan nyanyian-nyanyian. Event ini bagaikan wadah untuk menampung kreatifitas anak muda Badung yang memiliki group band. Karena pada dasarnya band yang dibentuk oleh anak-anak asli Badung sangatlah bagus dan mampu bersaing dengan band lain yang ada di kabupaten-kabupaten di Bali. Pemerintah Kabupaten Badung juga sangat peduli dengan sekaa truna-truni yang ada di Kabupaten Badung. Beberapa kegiatan sekaa truna-truni selalu mendapat support dari pemerintah kabupaten Badung, contohnya setiap tawur agung kasanga, setiap sekaa truna-truni di Badung biasanya membuat ogoh-ogoh. Namun terkadang dibeberapa tempat, pembuatan ogoh-ogoh terkendala oleh masalah dana. Jadi Pemerintah kabupaten Badung saat ini, memberikan dana yang sangat besar jumlahnya yang dirasa dapat membantu sekaa truna-truni dalam proses pembuatan ogoh-ogoh yang nantinya dilombakan di seluruh kecamatan di kabupten Badung dengan menilai ogoh-ogoh terbaik sesuai dengan kriteria yang ditentukan. Hal ini membuat sekaa truna-truni menjadi semangat dan antusias dalam melestarikan budaya berupa ogoh-ogoh agar terus berkembang. Karena biaya yang diperlukan sangat besar, dengan dibiayainya pembuatan ogoh-ogoh ini oleh pemerintah tentu sangat bagus.  Hasil karya yang dihasilkan oleh anak muda Badung di bidang seni tentu berani untuk bersaing dengan kabupaten lain yang ada di Bali. Selain di bidang seni yang telah disebutkan tadi, bagi anak muda Badung yang memiliki bakat di bidang seni sastra Bali, seperti geguritan, dharmawecana, dharmagita, dan lain sebagainya. Setiap tahunnya diadakan lomba Utsawa Dharma Gita, yang diikuti oleh generasi muda dari setiap kecamatan yang ada di kabupaten Badung. Hadiah yang diberikan kepada para juara sangat menggiurkan, sehingga membuat semangat generasi muda Badung semakin antusias untuk mengikutinya.

Selain di bidang seni support pemerintah untuk generasi muda juga terlihat dibidang olah raga. Setiap tahunnya diadakan PORJAR di kabupaten Badung untuk memilih generasi muda yang berbakat dibidang olah raga, yang nantinya akan dikirim menjadi wakil kabupatebn badung dalam ajang PORPROV Bali. Atlet yang dikirim untuk mewakili kabupaten Badung sangat diperhitungkan, dengan mendapatkan bonus karena membanggakan kabupaten Badung di Provinsi. Melihat dari effort yang diberikan oleh generasi muda tersebut, pemerintah kabupaten Badung sangat menghargai jerih payah generasi muda Badung yang telah membela tanah kelahirnannya yaitu kabupaten Badung di kancah PORPROV Bali. Jadi jika generasi muda yang menjadi atlet di Kabupaten Badung tentu sangat makmur dan cerah masa depannya.

Dengan demikian, kami para generasi muda Badung tidak ada alasan untuk tidak bangga menjadi anak muda Badung. Selain semuanya ditunjang oleh pemerintah kabupaten Badung, kita dibebaskan untuk mengembangkan minat dan bakat dengan cara diberikan fasilitas seperti diadakannya berbagai ajang lomba. Selain itu pemerintah kabupaten Badung juga memberikan beasiswa bagi pelajar Badung yang ingin melanjutkan pendidikannya di luar negri, yang diharapkan setelah kembalinya dari menempuh ilmu di luar, akan mengabdi bagi kabupaten Badung guna memajukan kabupaten Badung. Saat ini dibangun sebuah wantilan besar yang dapat menampung ribuan orang, yang nantinya menjadi pusat pertunjukan sebagai wadah generasi muda di Badung untuk berekspresi dan menampilkan kreatifitas yang dimilikinya. Support yang sangat baik dari Pemerintah kabupatan Badung ini tentu menjadikan tekad yang dimiliki generasi muda menjadi berkobar bagai api untuk selalu berprestasi dan menjadi yang terbaik bagi kabupaten Badung. Tentu harapan kami dari generasi muda, agar support pemerintah tetap berjalan sehingga generasi muda yang berprestasi menjadi sebuah trend di kabupaten Badung.