Burung kenari (Serinus canaria) tidak hanya dikenal karena keindahan bulunya yang mengagumkan, tetapi juga karena suara kicauannya yang merdu. Burung ini berasal dari Kepulauan Canary di lepas pantai Afrika Utara dan telah menjadi favorit di kalangan penggemar burung hias di seluruh dunia. Berikut adalah gambaran lengkap tentang burung kenari, dari asal usulnya hingga perawatan yang tepat untuk pemeliharaannya.


Asal Usul dan Habitat

Burung kenari ditemukan pertama kali di Kepulauan Canary, dan telah dibudidayakan sejak lama sebagai burung hias. Habitat aslinya meliputi dataran rendah, savana, dan daerah bersemak di Afrika Utara.


Deskripsi Fisik

Burung kenari memiliki tubuh kecil dengan panjang sekitar 13-14 cm. Mereka memiliki beragam warna bulu, mulai dari kuning cerah, oranye, hijau, hingga abu-abu. Paruh kecil dan tubuh ramping menjadi ciri khas yang membedakan burung kenari dari jenis burung kicauan lainnya.



Habitat

Burung kenari berasal dari Kepulauan Canary, azores, dan Madeira. Bentuk liarnya memiliki punggung bergaris dan sebagian besar berwarna coklat kehijauan. Di antara anggota genus lainnya adalah serin dari Eropa dan kenari belerang, atau pemakan benih pengganggu (S. sulphuratus) dari Afrika, yang juga dipelihara sebagai hewan peliharaan.


Burung kenari banyak disukai manusia karena suaranya yang merdu dan bulunya yang indah yang berwarna-warni mulai dari kuning putih, hijau,merah dan bermacam-macam warna. Di Indonesia terdapat istilah kenari lokal padahal sesungguhnya kenari itu berasal dari luar negeri tetapi dikembang biakan di Indonesia.


Kebiasaan Makanan

Burung kenari adalah pemakan biji-bijian utama. Mereka menyukai biji rapeseed, biji bunga matahari, serta buah-buahan segar seperti apel dan pisang. Kandang mereka harus dilengkapi dengan pakan khusus untuk burung kenari yang mengandung nutrisi seimbang.


Perawatan dan Pemeliharaan

Untuk menjaga kesehatan burung kenari, perhatikan hal-hal berikut:

  • Kandang: Berikan kandang yang cukup besar untuk mereka bergerak bebas dan terbang pendek.
  • Makanan: Pastikan menyediakan pakan khusus burung kenari yang mengandung biji-bijian, serta tambahan makanan hijauan dan buah-buahan.
  • Perawatan Harian: Mandi air adalah keharusan untuk menjaga kebersihan bulu burung kenari. Air minum mereka juga harus diganti setiap hari untuk memastikan kebersihan dan kesegarannya.

Suara Kicauan

Burung kenari terkenal dengan suara kicauannya yang melodi. Jantan sering kali memiliki suara yang lebih kuat dan melodis, menjadikannya pilihan utama dalam perlombaan kicau burung.


Populeritas dan Perlombaan

Burung kenari telah menjadi ikon dalam dunia burung hias karena keindahan bulu dan suara kicauannya. Mereka sering berpartisipasi dalam perlombaan burung, di mana mereka dinilai berdasarkan penampilan fisik dan kualitas suara.


Perlindungan dan Konservasi

Meskipun burung kenari telah dibudidayakan secara luas, upaya untuk melestarikan spesies ini tetap penting. Perlindungan habitat alami dan regulasi yang ketat terhadap perdagangan ilegal

merupakan langkah krusial dalam menjaga keberlangsungan populasi burung kenari di alam liar.


Kesimpulan

Burung kenari bukan hanya sekadar burung hias biasa. Mereka menghadirkan keindahan visual dan kegembiraan dengan suara kicauan mereka yang mempesona. Dengan memberikan perawatan yang baik dan memahami kebutuhan mereka, kita dapat memastikan bahwa burung kenari tetap menjadi bagian penting dalam dunia burung hias dan kehidupan kita sehari-hari.